Ads 468x60px

Featured Posts Coolbthemes

Tuesday, 26 February 2019

WONDERFULL NATUNA

Kabupaten Natuna, adalah salah satu kabupaten di Provinsi Kepulauan RiauIndonesia. Natuna merupakan kepulauan paling utara di selat Karimata. Di sebelah utara, Natuna berbatasan dengan Vietnam dan Kamboja, di selatan berbatasan dengan Sumatera Selatan dan Jambi, di bagian barat dengan SingapuraMalaysiaRiau dan di bagian timur dengan Malaysia Timur dan Kalimantan Barat. Natuna berada pada jalur pelayaran internasional HongkongJepangKorea Selatan dan Taiwan. Kabupaten ini terkenal dengan penghasil minyak dan gas. Cadangan minyak bumi Natuna diperkirakan mencapai 1. 400.386.470 barel, sedangkan gas bumi 112.356.680.000. barel. Hewan khas Natuna adalah kekah.

Sejarah

Sejarah Kabupaten Natuna tidak dapat dipisahkan dari sejarah Kabupaten Kepulauan Riau, karena sebelum berdiri sendiri sebagai daerah otonomi, Kabupaten Natuna merupakan bahagian dan Wilayah Kepulauan Riau. Kabupaten Natuna dibentuk berdasarkan Undang-Undang No. 53 Tahun 1999 yang disahkan pada tanggal 12 Oktober 1999, dengan dilantiknya Bupati Natuna Drs. H. Andi Rivai Siregar oleh Menteri Dalam Negeri ad interm Jenderal TNI Faisal Tanjung di Jakarta.
Berdasarkan Surat Keputusan Delegasi Republik Indonesia, Provinsi Sumatera Tengah tanggal 18 Mei 1956 menggabungkan diri ke dalam Wilayah Republik Indonesia dan Kepulauan Riau diberi status Daerah Otonomi Tingkat II yang dikepalai Bupati sebagai kepala daerah yang membawahi 4 kewedanaan sebagai berikut:
Kewedanaan Pulau Tujuh yang membawahi Kecamatan Jemaja, Siantan, Midai, Serasan, Tambelan, Bunguran Barat dan Bunguran Timur beserta kewedanaan laiannya dihapus berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Riau tanggal 9 Agustus 1964 No. UP/247/5/1965. Berdasarkan ketetapan tersebut, terhitung 1 Januari 1966 semua daerah administratif kewedanaan dalam Kabupaten Kepulauan Riau dihapus.
Kabupaten Natuna dibentuk berdasarkan Undang-Undang No. 53 Tahun 1999 dari hasil pemekaran Kabupaten Kepulauan Riau yang terdiri dari 6 Kecamatan yaitu Kecamatan Bunguran Timur, Bunguran Barat, Jemaja, Siantan, Midai dan Serasan dan satu Kecamatan Pembantu Tebang Ladan.
Seiring dengan kewenangan otonomi daerah, Kabupaten Natuna kemudian melakukan pemekaran daerah kecamatan yang hingga tahun 2004 menjadi 10 kecamatan dengan penambahan, Kecamatan Pal MatakSubiBunguran Utara dan Pulau Laut dengan jumlah kelurahan/desa sebanyak 53.
Hingga tahun 2007 ini Kabupaten Natuna telah memiliki 16 Kecamatan. 6 Kecamatan pemekaran baru itu diantaranya adalah Kecamatan Pulau TigaBunguran Timur LautBunguran TengahSiantan SelatanSiantan Timur dan Jemaja Timur dengan total jumlah kelurahan/desa sebanyak 75.
Pada Tahun 2008 kabupaten Natuna melakukan pemekaran dengan dibentuk Kabupaten Kepulauan Anambas, sehingga kecamatan menjadi 12 Kecamatan. Lalu hingga tahun 2015 menjadi 70 Desa dan 6 Kelurahan. Dan akan ada 3 Kecamatan pemekaran sehinggan menjadi 16 Kecamatan

Geografis

Topografi

Berdasarkan kondisi fisiknya, Kabupaten Natuna merupakan tanah berbukit dan bergunung batu. Dataran rendah dan landai banyak ditemukan di pinggir pantai. Ketinggian wilayah antara kecamatan cukup beragam, yaitu berkisar antara 3 sampai dengan 959 meter dari permukaan laut dengan kemiringan antara 2 sampai 5 meter. Pada umumnya struktur tanah terdiri dari tanah podsolik merah kuning dari batuan yang tanah dasarnya mempunyai bahan granit, dan alluvial serta tanah organosol dan gley humus.

Iklim dan Cuaca

Iklim di Kabupaten Natuna adalah tropis basah dengan suhu rata-rata 26 °C dan sangat dipengaruhi oleh perubahan arah angin. Kelembaban udaranya berkisar antara 60% dan 85%. Sedangkan, curah hujannya rata-rata 2.530 mm dengan jumlah hari hujan 110 pertahun. Bulan-bulan yang basah terjadi pada bulan Oktober-Desember dengan kecepatan angin rata-rata 276 km perhari [sic]. Sedangkan, penyinaran mataharinya rata-rata 53%. Cuacanya sering tidak menentu. Hujan disertai angin kencang, badai yang bergemuruh, dan gelombang yang mencapai ketinggian lebih dari tiga meter acapkali terjadi secara tiba-tiba.
Berdasarkan arah angin, masyarakat setempat mengenal adanya 4 musim, yakni: Utara, Timur, Selatan, dan Barat. Musim Utara ditandai oleh angin yang berhembus dari arah timur. Musim ini berjalan selama 4 bulan (November—Februari). Pada musim ini angin berhembus sangat kencang (kecepatannya mencapai 15–30 knots), sehingga laut bergelombang sepanjang siang dan malam dengan ketinggian 1--3 meter. Masyarakat setempat menggambarkan laut yang penuh dengan gelombang itu bagaikan “wajah limau purut busuk”. Angin yang bertiup pada musim ini tampaknya tidak hanya membuat laut menjadi ganas, tetapi juga membuat rusaknya pepohonan. Batang pohon kelapa menjadi condong ke arah selatan. Kemudian, dedaunan menjadi berbelah-belah. Malahan, daun pohon karet berguguran, sehingga tampaknya menjadi gersang. Musim yang cukup menakutkan ini oleh mereka disebut juga sebagai “Musim kelambu sebelah tersingkap”, karena musim tersebut disertai dengan hujan sepanjang siang dan malam, sehingga mereka lebih memilih berbaring dengan kelambu yang tersingkap sebelah. Oleh karena itu, Ibrahim (1997) mengatakan bahwa pada musim utara warga masyarakat Natuna betul-betul mengalami kesulitan untuk melakukan pekerjaannya. Untuk itu, jauh-jauh hari mereka sudah mempersiapkan segala sesuatu untuk menghadapinya, seperti: kayu bakar, beras, lauk-pauk (ikan asin), dan keperluan dapur lainnya. Musim Timur ditandai oleh angin yang berhembus dari arah timur. Musim ini juga berjalan selama 4 bulan (Maret—Juni). Kecepatan anginnya rata-rata hanya 12 knots. Hujan yang lebat jarang terjadi. Adakalanya hujan disertai dengan panas. Matahari agak bebas menyinari laut dan daratan, sehingga panasnya cukup menyengat. Panas yang demikian, oleh masyarakat setempat disebut sebagai ngek-ngek atau lak-lak (rasanya tidak menentu). Namun demikian, laut masih tampak bergelombang sehingga agak sulit untuk mendapatkan ikan. Musim Selatan ditandai oleh angin yang berhembus dari arah selatan. Musim yang berlangsung selama 2 bulan (Juli—Agustus) ini kecepatan anginnya rata-rata 8--20 knots. Pada musim ini matahari dapat bersinar bebas sehingga panasnya sangat menyengat. Keadaan yang demikian oleh masyarakat setempat diibaratkan sebagai “uap neraka”. Keadaan laut masih tetap bergelombang, bahkan adakalanya dapat mencapai lebih dari 3 meter.
Musim Barat yang ditandai oleh angin yang berhembus dari arah barat juga berlangsung selama 2 bulan (September—Oktober). Ciri dari musim ini adalah antara panas dan hujan saling berganti. Oleh karena itu, permukaan laut adakalanya bagaikan “air dalam talam” (tenang dan teduh), tetapi adakalanya menakutkan karena gelombangnya dapat mencapai 3 meter lebih. Celakanya, gelombang tersebut sering terjadi secara tiba-tiba sehingga tidak memberi kesempatan bagi para nelayan untuk menepikan perahunya.

Penduduk

Penduduk Kabupaten Natuna pada tahun 2017 berjumlah 76.192 jiwa, yang terdiri dari 39.180 jiwa penduduk laki-laki dan 37.012 jiwa penduduk perempuan. Kepadatan penduduk tahun 2017 adalah 38,08 jiwa/km². Bunguran Timur adalah kecamatan terbanyak penduduknya, sedangkan yang paling sedikit adalah Suak Midai. Kecamatan terpadat penduduknya adalah Midai dan yang paling jarang penduduknya adalah Bunguran Utara

Kesehatan

Kabupaten Natuna memiliki 1 Rumah Sakit, 1 Rumah Bersalin, 14 Puskesmas, 118 posyandu, 4 klinik/balai kesehatan, dan 13 polindesKecamatan Bunguran Timur sebagai kecamatan dimana ibukota kabupaten berada menjadi kecamatan dengan fasilitas kesehatan terbanyak dan terlengkap

Agama

Pada tahun 2017, penduduk Kabupaten Natuna berdasarkan agamanya terdiri dari Islam 96,82%, Kristen Protestan 1,30%, Buddha 1,32%, Katolik 0,20%, Konghucu 0,30% dan Hindu 0,03%. Terdapat 148 masjid, 133 mushola, 10 gereja protestan, 2 gereja katolik, dan 4 vihara di Natuna

Ekonomi

Selain letaknya yang strategis kawasan Pulau Natuna dan sekitarnya pada hakikatnya dikaruniai serangkaian potensi sumber daya alam yang belum dikelola secara memadai atau ada yang belum sama sekali, yaitu:
  • Sumber daya perikanan laut yang mencapai lebih dari 1 juta ton per tahun dengan total pemanfaatan hanya 36%, yang hanya sekitar 4,3% oleh Kabupaten Natuna.
  • Pertanian & perkebunan seperti ubi-ubian, kelapa, karet, sawit dan cengkih.
  • Objek wisata: bahari (pantai, pulau selam), gunung, air terjun, gua dan budidaya.
  • Ladang gas D-Alpha yang terletak 225 km di sebelah utara Pulau Natuna (di ZEEI) dengan total cadangan 222 trillion cubic feet (TCT) dan gas hidrokarbon yang bisa didapat sebesar 46 TCT merupakan salah satu sumber terbesar di Asia.

Pertanian

Persawahan

Luas sawah di Kabupaten Natuna adalah 144,75 Ha yang terdiri dari 10 Ha sawah irigasi dan 134,75 Ha sawah nonirigasi. Sawah irigasi hanya terletak di Kecamatan Bunguran Tengah. Sawah nonirigasi terletak di Kecamatan Bunguran BatubiBunguran Tengah, dan Serasan Timur.

Perkebunan

Selain sawah, lahan di Kabupaten Natuna digunakan untuk tegal/kebun 2.460 Ha dan ladang/huma 4.140 Ha. Terdapat seluas 14.374 Ha lahan yang belum difungsikan di Kabupaten Natuna. Kecamatan Bunguran Utara memiliki lahan tegal/kebun terluas mencakup 57,97% lahan yang ada dan begitu pula dengan lahan yang belum digunakan mencakup 69,57% lahan yang ada. Ladang/huma terluas terletak di Kecamatan Bunguran Batubi mencakup 57,70% lahan yang ada

Komoditas

Berikut adalah statistik lahan panen dan produksi komoditas di Kabupaten Natuna pada tahun 2017
 

Peternakan

Pada tahun 2017, terdapat 9.815 ekor sapi potong, 1.470 ekor kambing, 72.050 ekor ayam kampung, 581.695 ekor ayam pedaging, dan 2.975 itikKecamatan Bunguran Timurmenjadi kecamatan dengan populasi sapiayam pedaging, dan itik terbanyak dimana produksi daging sapinya mencakup 70,79% dari seluruhnya di Kabupaten Natuna. Pada tahun 2017, produksi daging sapi sebesar 76.896 kg, daging kambing sebesar 90 kg, dan telur ayam sebesar 7.741 kg.

Perikanan

Sektor perikanan Kabupaten Natuna tercatat memiliki produksi sebesar 88.888,27 ton pada tahun 2017. Sumbangan terbesar dari sektor perikanan laut yang mencakup 96,91% dari keseluruhan produksi. Pada tahun 2017, produksi perikanan laut sebesar 86.141,74 ton, budidaya laut sebesar 719,27 ton, budidaya air tawar sebesar 165,79 ton, dan budidaya rumput laut sebesar 1.861,47 ton. Kecamatan Bunguran Barat merupakan penyumbang produksi perikanan laut dan budidaya laut terbesar. Sekitar 32,93% perikanan laut berasal dari Kecamatan Bunguran Barat. Sementara itu, 45% budidaya air tawar dihasilkan oleh Kecamatan Bunguran Timur, dan 42,17% budidaya rumput laut dihasilkan oleh Kecamatan Pulau Tiga

Perdagangan

Pada tahun 2017, terdapat 1.994 UKM di Kabupaten Natuna. Jumlah tersebut sebagian besar bergerak dibidang perdagangan (1.383 unit), industri rumah tangga (274 unit), dan jasa (171 unit). Hanya 27 unit yang bergerak dibidang perikanan dan 44 unit bergerak dibidang pertanian. Jumlah pedagang di Kabupaten Natuna sebanyak 707 orang dimana 66 diantaranya merupakan pedagang besar. Kabupaten Natuna memiliki 59 koperasi dengan total anggota 4.124 orang di tahun 2017

Pariwisata

Sebagai kabupaten kepulauan, Natuna memiliki sekitar 130 objek wisata. Sebagian besar merupakan objek wisata bahari dan situs bersejarah. Natuna memiliki 44 hotel/penginapandengan total 514 kamar. Selain itu, terdapat 31 kedai kopi dan 34 rumah makan. Berikut adalah statistik objek wisata dan kunjungan wisatawan selama tahun 2017 di Kabupaten Natuna:

Reade more >>

Sunday, 10 January 2016

MEMBUAT PROGRAM KASIR SEBUAH KAFE DENGAN MENGGUNAKAN MICROSOFT VISUAL BASIC 6.0

Nah, gue mau berbagi sedikit ilmu gue nih guys tentang pemrograman, cocok banget buat lo semua yang kuliah di jurusan programming kaya gue ini. oke, di entri gue kali ini gue bakal ngasih tau gimana cara membuat suatu program sederhana dengan menggunakan VISUAL BASIC 6.0. 
      Program yang gue buat adalah salah satu contoh program penjualan sebuah kafe atau semacam aplikasi kasir pada suatu kafe. dan aplikasi ini gue namain "Godit's Cafe", anggap saja itu nama kafe nya. hehe.
nih contoh tampilan aplikasi nya:
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
yang lo butuhin buat bikin program ini adalah yang pastinya software VISUAL BASIC 6.0 yang udah lo install di PC lo tentunya.
kalo udah, lo buka software nya, pilih standard.exe nah mulai deh lo desain sesuai gambar. 
icon2 yang lo butuhin disini adalah: 11 label, 2 combo box, 1 list box, 7 text box, 2 frame, 2 option, 2 check box, dan 2 command button.
lo desain deh layout nya, tulisan nya, sesuai dengan selera lo, bebas gan, ga harus ngikutin punya gue. tapi kalo mau niru juga gapapa kok biar gampang. hehe
nah kalo udah lo desain semua nya, lo masukin deh listing berikut ke kotak listing:
Private Sub Check1_Click()
If Check1 = 1 And Check2 = 1 Then
Text2 = 3000
Else
If Check1 = 1 And Check2 = 0 Then
Text2 = 2500
Else
If Check1 = 0 And Check2 = 1 Then
Text2 = 500
Else
Text2 = 0
End If
End If
End If
End Sub

Private Sub Check2_Click()
If Check2 = 1 And Check1 = 1 Then
Text2 = 3000
Else
If Check2 = 1 And Check1 = 0 Then
Text2 = 500
Else
If Check2 = 0 And Check1 = 1 Then
Text2 = 2500
Else
Text2 = 0
End If
End If
End If
End Sub

Private Sub Combo2_Click()
If Combo1.Text = "Sarapan Pagi" Then
Select Case (Combo2.Text)
Case "Paket 1"
List1.Clear
List1.AddItem ("Nasi Uduk")
List1.AddItem ("Telur")
List1.AddItem ("Tempe Orek")
Text1 = 5000
Case Else
List1.Clear
List1.AddItem ("Nasi Goreng")
List1.AddItem ("Telur")
List1.AddItem ("Tempe Goreng")
Text1 = 7000
End Select
Else
Select Case (Combo2.Text)
Case "Paket 1"
List1.Clear
List1.AddItem ("Nasi Putih")
List1.AddItem ("Ayam Bakar")
List1.AddItem ("Lalapan")
Text1 = 8000
Case Else
List1.Clear
List1.AddItem ("Nasi Putih")
List1.AddItem ("Rendang")
List1.AddItem ("Sayuran")
List1.AddItem ("Sambal Ijo")
Text1 = 10000
End Select
End If
End Sub

Private Sub Command1_Click()
Me.Combo1.Clear
Me.Combo2.Clear
Me.List1.Clear
Me.Text1.Text = ""
Me.Text2.Text = ""
Me.Text3.Text = ""
Me.Text4.Text = ""
Me.Text5.Text = ""
Me.Text6.Text = ""
Me.Text7.Text = ""
Me.Option1 = False
Me.Option2 = False
Me.Check1 = False
Me.Check2 = False
Combo1.AddItem ("Sarapan Pagi")
Combo1.AddItem ("Makan Siang")
Combo2.AddItem ("Paket 1")
Combo2.AddItem ("Paket 2")
End Sub

Private Sub Command2_Click()
X = MsgBox("ciyus mau keluar ?", vbQuestion + vbOKCancel, "Informasi")
If X = vbOK Then
End
End If
End Sub

Private Sub Form_Load()
Combo1.AddItem ("Sarapan Pagi")
Combo1.AddItem ("Makan Siang")
Combo2.AddItem ("Paket 1")
Combo2.AddItem ("Paket 2")
End Sub

Private Sub Option1_Click()
Text7 = 5000
Option2 = False
End Sub

Private Sub Option2_Click()
Text7 = 0
Option1 = False
End Sub

Private Sub Text3_KeyPress(keyascii As Integer)
If keyascii = 13 Then
Text4 = Val(Text3) * (Val(Text1) + Val(Text2) + Val(Text7))
Text5.SetFocus
End If
End Sub

Private Sub Text5_KeyPress(keyascii As Integer)
If keyascii = 13 Then
Text6 = Val(Text5) - Val(Text4)
End If
End Sub

kalo udah selesai, tinggal di jalanin deh program nya dengan pilih menu 'run' lalu pilih 'start' / F5
nah, lo jalanin deh program nya, kalo error, berarti ada kesalahan tuh, coba di cek lagi.
selamat mencoba, salam programmer Indonesia :)
Reade more >>

Cara Koneksi Database Office Access Ke Visual Basic



Langkah-langkahnya sebagai berikut :
  • Buat Database Microsoft Office Access, disini saya menggunakan Microsoft Office Access 2007, yang lain sesuaikan... :D
  • Simpan didalam folder dimana project kita akan di simpan (save) dengan format db_barang.mdb..


  • klick Create..
  • Buat sebuah tabel dengan nama "barang"
  • Kemudian desain fieldnya sebagai berikut :

Field Name

Data Type

Field Size

Format

kode_barang
Text
5

nama_barangText
25

jenis_barangText
15

harga_barangCurrency
Currency (Rp.xxx.xxx)
jumlahNumber
Long Integer


  • Kemudian buka Visual Basic 6.0, pilih VB Enterprise Edition Control.
  • Kemudian Desain Form seperti dibawah ini :

  • Berikut SourceCode nya :
Dim db As Connection
Dim rs As Recordset

Sub koneksi()
Set db = New Connection
db.CursorLocation = adUseClient
db.Open "Provider=Microsoft.Jet.OLEDB.4.0;Data Source=" & App.Path & "\db_barang.mdb;Persist Security Info=False"
End Sub

Private Sub Command1_Click()
Set rs = New Recordset
rs.Open "barang", db, adOpenDynamic, adLockOptimistic
rs.AddNew
rs.Fields("kode_barang") = Text1.Text
rs.Fields("nama_barang") = Text2.Text
rs.Fields("jenis_barang") = Combo1.Text
rs.Fields("harga_barang") = Text3.Text
rs.Fields("jumlah") = Text4.Text
rs.Update
MsgBox "Data tersimpan"
Set DataGrid1.DataSource = rs
DataGrid1.Refresh
End Sub

Private Sub Command2_Click()
Text1.Text = ""
Text2.Text = ""
Text3.Text = ""
Text3.Text = ""
Text4.Text = ""
Combo1.Text = ""
Text1.SetFocus
End Sub

Private Sub Command3_Click()
Unload Me
End Sub

Private Sub Form_Load()
koneksi
Set rs = New Recordset
rs.Open "barang", db, adOpenDynamic, adLockOptimistic
Set DataGrid1.DataSource = rs
DataGrid1.Refresh
End Sub
Reade more >>

BUAT SENDIRI SOFTWARE PENERIMAAN SISWA BARU

Posting kali ini kita akan membuat aplikasi program penerimaan siswa baru (PSB) dengan dilengkapi fitur foto siswa.
Untuk lebih jelasnya silahkan sobat simak tutorial berikut :
Step 1 : buatlah database menggunakan ms. Office Access seperti contoh berikut :
image
Step 2 : Jalankan VB6 sobat dan pada project baru pilihlah VB Enterprise Edition Control.
image
dan lanjutkan dengan membuat desain seperti gambar berikut :
image
Oh…ya….. tambah juga dua buah komponen lagi, yakni ADODC dan CommonDialog.
image
Step 3 : Buatlah module koneksi dengan cara klik Project – Add Module
image
Pada kotak dialog Module tuliskan code berikut :
Global conn As ADODB.Connection
Global rspsb As ADODB.Recordset
Sub koneksi()
On Error GoTo gagal:
Set conn = New ADODB.Connection
conn.Provider = "microsoft.jet.oledb.4.0"
conn.CursorLocation = adUseClient
conn.Open App.Path & "\DbPSB.mdb"
Exit Sub
gagal:
If (Err.Number = -2147467259) Then
MsgBox "Koneksi Aplikasi Ke Database Gagal...!", vbCritical, "Informasi"
End
End If
End Sub
image
Step 4 : klik 2x pada Form dan tuliskan code berikut diantara Private Sub Form_Load() dan End Sub, code ini berfungsi untuk memanggil fungsi module :
koneksi
dan lanjutkan dengan dengan menuliskan code berikut tepat dibawah code koneksi yang berfungsi untuk mengaktifkan ComboBox Kelamin dan ComboBox Agama :
cmbKelamin.AddItem "Laki-Laki"
cmbKelamin.AddItem "Perempuan"
cmbAgama.AddItem "Islam"
cmbAgama.AddItem "Kr. Protestan"
cmbAgama.AddItem "Kr. Katolik"
cmbAgama.AddItem "Hindu"
cmbAgama.AddItem "Budha"
image
Step 5 : Buatlah sebuah code untuk membersihkan form dan mengembalikan kondisi form dalam keaadaan awal. Caranya klik 2x form dan letakkan code berikut ini di tempat kosong pada form. Code ini saya beri nama "kosongkanform".
Private Sub kosongkanform()
txtNama.Text = ""
txtNis.Text = ""
cmbKelamin.Text = ""
txtTmp.Text = ""
cmbAgama.Text = ""
txtStatus.Text = ""
txtAnak.Text = ""
txtSaudara.Text = ""
txtSasal.Text = ""
txtNama.Enabled = True
cmdSimpan.Enabled = True
cmdEdit.Enabled = False
cmdHapus.Enabled = False
cmdCari.Enabled = False
End Sub
image
Step 6. Untuk mencari dan menampilkan foto masukkan code berikut dengan cara klik 2x tombol “Cari Foto” dan masukkan code diantara Private Sub cmdCari_Click() dan End Sub.
CommonDialog1.Filter = "Picture files (*.jpg;*.bmp;*.gif;*.png)|*.jpg;*.bmp;*.gif;*.png"
CommonDialog1.ShowOpen
Image1.Picture = LoadPicture(CommonDialog1.FileName)
Image1.Visible = True
image
Step 7. Klik 2x txtNama.text, kemudian pada pilihlah mode “KeyPress”
image
Dan lanjutkan dengan menuliskan code berikut :
Private Sub txtNama_KeyPress(KeyAscii As Integer)
If KeyAscii = 13 Then
Set rspsb = New ADODB.Recordset
rspsb.LockType = adLockOptimistic
rspsb.CursorType = adOpenDynamic
rspsb.Open "select * from nis", conn, , , adCmdText
rspsb.Filter = " Nama= '" & txtNama.Text & "'"
If Not rssiswa.EOF Then
cmdSimpan.Enabled = False
cmdEdit.Enabled = True
cmdHapus.Enabled = True
Image1.Visible = True
txtNama.Enabled = False
txtNis.Text = rspsb.Fields(1)
cmbKelamin.Text = rspsb.Fields(2)
txtTmp.Text = rspsb.Fields(3)
DTPicker1.Value = rspsb.Fields(4)
cmbAgama.Text = rspsb.Fields(5)
txtStatus.Text = rspsb.Fields(6)
txtAnak.Text = rspsb.Fields(7)
txtSaudara.Text = rspsb.Fields(8)
txtSasal.Text = rspsb.Fields(9)
CommonDialog1.FileName = rspsb.Fields(10)
Image1.Picture = LoadPicture(CommonDialog1.FileName)
If CommonDialog1.FileName = "" Then
Else
End If
End If
End If
End Sub
Step 8. Klik 2x tombol Simpan (cmdSimpan) dan tuliskan code berikut :
Dim X
If txtNama.Text = "" Or txtNis.Text = "" Or cmbKelamin.Text = "" Or _
txtTmp.Text = "" Or DTPicker1.Value = "" Or cmbAgama.Text = "" Or _
txtStatus.Text = "" Or txtAnak.Text = "" Or txtSasal.Text = "" Then
MsgBox "Data Belum Lengkap", vbInformation, "Pesan"
Exit Sub
Else
X = MsgBox("Apakah Data Ingin Disimpan...?", vbQuestion + vbYesNo)
If X = vbYes Then
Set rspsb = New ADODB.Recordset
rspsb.LockType = adLockOptimistic
rspsb.CursorType = adOpenDynamic
rspsb.Open "SELECT * FROM siswa", conn, , , adCmdText
rspsb.AddNew
rspsb.Fields(0) = txtNama.Text
rspsb.Fields(1) = txtNis.Text
rspsb.Fields(2) = cmbKelamin.Text
rspsb.Fields(3) = txtTmp.Text
rspsb.Fields(4) = DTPicker1.Value
rspsb.Fields(5) = cmbAgama.Text
rspsb.Fields(6) = txtStatus.Text
rspsb.Fields(7) = txtAnak.Text
rspsb.Fields(8) = txtSaudara.Text
rspsb.Fields(9) = txtSasal.Text
rspsb.Fields(10) = CommonDialog1.FileName
rspsb.Update
MsgBox "Data Tersimpan...!", vbInformation, "Pesan"
kosongkanform
Image1.Visible = False
Else
Exit Sub
End If
End If
image
Step 9. Klik 2x tombol Edit (cmdEdit) dan tuliskan code berikut :
Dim a
a = MsgBox("Edit Data...?", vbQuestion + vbYesNo, "Pesan")
If a = vbYes Then
rspsb.Fields(1) = txtNis.Text
rspsb.Fields(2) = cmbKelamin.Text
rspsb.Fields(3) = txtTmp.Text
rspsb.Fields(4) = DTPicker1.Value
rspsb.Fields(5) = cmbAgama.Text
rspsb.Fields(6) = txtStatus.Text
rspsb.Fields(7) = txtAnak.Text
rspsb.Fields(8) = txtSaudara.Text
rspsb.Fields(9) = txtSasal.Text
rspsb.Fields(10) = CommonDialog1.FileName
rspsb.Update
MsgBox "Data Berhasil Di Edit..!!", vbInformation, "Info"
kosongkanform
txtNama.SetFocus
Image1.Visible = False
Else
Exit Sub
End If
Step 8. Klik 2x tombol Hapus (cmdHapus) dan tuliskan code berikut :
Dim Y
Y = MsgBox("Apakah Data Ingin Dihapus..?", vbQuestion + vbYesNo)
If Y = vbYes Then
rspsb.Delete
MsgBox "Data Berhasil Dihapus..!!", vbInformation, "info"
kosongkanform
txtNama.SetFocus
Else
Exit Sub
End If
image
Step 10. Klik 2x tombol Hapus (cmdHapus) dan tuliskan code berikut :
Dim Y
Y = MsgBox("Apakah Data Ingin Dihapus..?", vbQuestion + vbYesNo)
If Y = vbYes Then
rspsb.Delete
MsgBox "Data Berhasil Dihapus..!!", vbInformation, "info"
kosongkanform
txtNama.SetFocus
Else
Exit Sub
End If
image
Step Terakhir. Klik 2x tombol Tutup (cmdTutup) dan masukkan code berikut :
Dim X
X = MsgBox("Apakah Anda Ingin Keluar..?", vbQuestion + vbYesNo, App.Title)
If X = vbYes Then
Unload Me
Else
Cancel = 1
End If
image

Yup….. aplikasi sudah selesai.
Reade more >>

Membuat Grafik Mschart dengan Vb 6

Untuk Membuat Grafik Mschart dengan Visual basic 6 ini saya menggunakan metode grafik data Non-Database. Silahkan kan simak langkah-langkah tahapannya :

1.    Pertama – tama pastikan dahulu Komponen grafik sudah muncul pada Toolbar visual basic.

Membuat grafik dengan mschart di vb6
2.    Jika belum ada, klik kanan pada toolbox -> Components...

Toolbox vb6
Toolbox Visual basic
3.    Kemudian akan muncul Components Dialog, check Microsoft Chart Control 6.0 dan klik OK.

 Toolbox vb6
Dan jangan lupa pada visual basic menambah kan Setting References "Microsoft Activex Data Objeck 2.0 Library" seperti gambar di bawah 

Toolbox vb6
Kompoenen Microsoft Activex Data Objeck 2.0 Library

4.    Buatlah desain Form dan setting propertiesnya seperti di bawah ini


Tabel Membuat grafik dengan mschart di vb6
Membuat grafik dengan mschart di vb6
Desain Form Grafiik Tanpa database
 
5.    Kode program

Berikut ini adalah code VB yang digunakan:

Letakan pada Form load
Private Sub Form_Load() 'List Combo: chart types With Combo1 .AddItem "3D Bar" .AddItem "2D Bar" .AddItem "3D Line" .AddItem "2D LIne" .AddItem "3D Area" .AddItem "2D Area" .AddItem "3D Step" .AddItem "2D Step" .AddItem "3D Combination" .AddItem "2D Combination" .ListIndex = 1 'default:2D Bar End With Check1.Caption = "&Show Legends"
'2D array --> chart values Dim X(1 To 7, 1 To 6) As Variant X(1, 2) = "Jakarta" X(1, 3) = "Bandung" X(1, 4) = "Cirebon" X(1, 5) = "Bogor" X(1, 6) = "Sukabumi"
X(2, 1) = "JAN" X(2, 2) = 3 X(2, 3) = 4 X(2, 4) = 5 X(2, 5) = 6 X(2, 6) = 7
X(3, 1) = "FEB" X(3, 2) = 4 X(3, 3) = 5 X(3, 4) = 3 X(3, 5) = 8 X(3, 6) = 12
X(4, 1) = "MAR" X(4, 2) = 1 X(4, 3) = 3 X(4, 4) = 8 X(4, 5) = 10 X(4, 6) = 9
X(5, 1) = "APR" X(5, 2) = 4 X(5, 3) = 6 X(5, 4) = 12 X(5, 5) = 10 X(5, 6) = 14
X(6, 1) = "MAY" X(6, 2) = 2 X(6, 3) = 9 X(6, 4) = 7 X(6, 5) = 12 X(6, 6) = 8
X(7, 1) = "JUN" X(7, 2) = 12 X(7, 3) = 19 X(7, 4) = 5 X(7, 5) = 19 X(7, 6) = 10 '2D array --> chart data MSChart1.ChartData = X End Sub

Letakan pada Checkbox
Private Sub Check1_Click() If Check1.Value = 1 Then 'Show Legends MSChart1.ShowLegend = True Check1.Caption = "&Hide Legends" Else 'Hide Legends MSChart1.ShowLegend = False Check1.Caption = "&Show Legends" End If End Sub
Letakan pada Combo
Private Sub Combo1_Click() 'chart type -->run time. MSChart1.chartType = Combo1.ListIndex End Sub
Reade more >>